Anda terbiasa berbagi kartu nama dengan rekan baru Anda? Itu kuno.
Sebuah perusahaan baru bernama Bump Technologies dan My Name is E yang baru-baru ini mendapatkan dana cukup besar ingin mengubah kebiasaan Anda tersebut, dimana seharusnya kartu nama tak terbatas dengan kertas saja. Agak repot sepertinya kalau saat kita butuh kartu nama seseorang lalu mencoba mencarinya di antara sekian banyak kartu nama, kurang fleksibel apalagi kalau Anda termasuk sembrono untuk menaruh kartu nama di mana saja. Inilah waktunya kita bergerak ke era digital.
Mungkin yang Anda perlukan adalah Business Card Reader yang dapat memindai dan membaca gambar menggunakan teknologi pengenalan teks dan memasukkan data tersebut ke dalam buku alamat iPhone ataupun iPod. Secara dasar, Anda harus membuka aplikasi, memilih untuk mengambil gambar dari kartu nama lalu mengupload-nya. Setelah Anda mengambil gambar atau mengupload gambar, aplikasi akan memindai kartu nama lalu dalam 15 detik, Anda akan dapat memindai data apakah sudah benar atau tidak, lalu menambahkannya ke buku alamat Anda. Cukup mudah bukan?
Kabarnya, tingkat akurasi aplikasi ini mencapai 85 persen. Yang agak sulit dipindai di sini adalah logo dari perusahaan yang ada di kartu nama, ataupun mungkin huruf-huruf yang tidak umum. Selain itu aplikasi ini berjalan lancar.
Untuk mendapatkan aplikasi ini, Anda harus membelinya di App Store seharga 5.99 USD atau sekitar 60.000 rupiah saja. Wah, cukup murah dan mudah untuk menyimpan kartu nama, jadi tak perlu repot lagi kalau Anda harus menyimpan banyak kartu nama nantinya.
0 komentar:
Posting Komentar